Selamat datang di "TAKRAW SPORT" web log, media informasi Sepaktakraw kota Medan.
Sepaktakraw adalah bagian penting dari sejarah budaya bangsa-bangsa Melayu di Asia Tenggara. Dan weblog ini hadir dari kondisi keprihatinan perkembangan sepaktakraw di kota Medan, kota yang terfaktakan dibangun oleh "keberadaan" peradaban Melayu (Kesultanan Melayu Delhi), kota tempat berdirinya peninggalan kejayaan budaya Melayu, seperti Istana Maimoon dan Masjid Raya Al Mansun yang selalu menjadi icon bagi kota Medan, namun sangat tampak adanya praktik "BELAH BAMBU-sebelah diangkat dan sebelah dipijak" hal yang "berlawanan" terjadi pada olahraga warisan budaya Melayu yang sangat kurang mendapat perhatian dari Pemerintah Kota Medan, adakah kondisi ini sengaja diciptakan supaya semakin hari Kota Medan semakin hilang Identity Budaya nya, kondisi KEMUNDURAN ini tidak terlepas dari peran Penguasa Kota yang tidak mau tahu dengan budaya ditanah tempatnya berpijak.
Saya Faisal Ramadhan (dengan latar orangtua berbudaya Atjeh Lhee Sagoe dan Pagaruyung), tidak ada alasan bagi saya untuk menghilangkan indentity Melayu yang bersendikan Islam, begitu pula dengan sebagian besar warga negara Indonesia lainnya, tidak ada alasan untuk tidak menjaga warisan budaya dari masa kejayaan Kerajaan Islam Melayu.
HUSNI GARUDA Pendiri Medan Takraw Club |
Medan Takraw Club hadir guna mendapat solusi bagi para pecinta dan penggiat olahraga Sepaktakraw di Medan dari kondisi lemahnya dukungan dari kepengurusan induk olahraga Sepaktakraw PSTI Medan dan PSTI Sumatera Utara.
Tulisan weblog ini masih jauh dari sempurna, saya berharap adanya dukungan berupa saran, dan masukan lainnya, untuk konten weblog ini lebih berkualitas di masa yang akan datang. Atas perhatiannya saya ucapkan terimakasih
- Faisal Ramadhan, Admin Medan Takraw Weblog